Kata jalan dan penggalah tersebut digunakan untuk membandingkan antara panjang dan pendek. Sepanjang jalan ini berarti panjang sekali, bahkan tidak terbatas. Karena kasih sayang ibu tidak terbatas, seorang ibu bersedia berkorban apa saja untuk anaknya. Sepanjang penggalah berarti panjangnya terbatas. Adanya cerita tentang anak yang menyia-nyiakan ibunya merupakan ibarat cinta yang sepenggalan. Hal itu berarti kasih sayang ibu terhadap anak tidak sama dengan kasih sayang anak terhadap ibu. Jadi, peribahasa itu mengingatkan kepada kita bahwa kasih sayang ibu terhadap anak tidak ada bandingannya.